Harga Bihun di Indonesia

Harga Bihun di Indonesia

Bihun atau biasa disebut juga dengan nama mie kering adalah salah satu jenis makanan yang sudah sangat populer di Indonesia. Bihun adalah mie yang sudah melewati proses penyulingan dan pengeringan, sehingga bihun memiliki tekstur yang lebih kering dan rapat. Bihun biasanya digunakan untuk bahan dasar makanan seperti sup, campuran mie, dan lain sebagainya. Bahan utama dari bihun adalah tepung beras, tetapi tidak sedikit juga yang menggunakan tepung terigu sebagai bahan pembuatnya. Harga bihun di Indonesia tentu saja sangat bervariasi, tergantung dari jenis dan merek bihun yang dibeli.

Jenis-Jenis Bihun di Indonesia

Di Indonesia sendiri terdapat berbagai jenis bihun, mulai dari bihun yang terbuat dari beras, bihun yang terbuat dari tepung terigu, dan jenis bihun lainnya. Beberapa jenis bihun yang populer di Indonesia adalah bihun sari kembang, bihun super tipis, bihun yang dihaluskan, bihun instan, dan bihun organik. Jenis bihun dapat dilihat dari teksturnya, jika bihun yang lebih halus maka akan lebih mahal harganya. Selain itu, bihun juga dapat dilihat dari warna, jika bihun berwarna putih maka harganya akan lebih mahal dibandingkan bihun yang berwarna kuning.

Harga Bihun di Pasaran

Harga bihun di pasaran ini sangat bervariasi, tergantung dari jenis dan merek bihun yang dibeli. Bihun yang terbuat dari beras biasanya lebih murah dibandingkan dengan bihun yang terbuat dari tepung terigu. Biasanya harga bihun beras yang dijual di pasaran berkisar antara Rp. 4000 sampai Rp. 10000 per ikat. Sementara harga bihun tepung terigu berkisar antara Rp. 5000 sampai Rp. 20.000 per ikat. Untuk bihun yang berwarna putih harganya bisa saja lebih mahal lagi dibandingkan dengan bihun yang berwarna kuning.

Merek-Merek Bihun di Indonesia

Ada banyak merek bihun yang dijual di pasar Indonesia. Beberapa merek populer di Indonesia adalah Sari Kembang, Super Tipis, Super Halus, Super Kental, dan Organik. Merek-merek tersebut biasanya memproduksi bihun dengan tekstur yang berbeda-beda, sehingga harganya juga berbeda-beda. Merek Sari Kembang biasanya menjual bihun dengan harga yang lebih mahal daripada merek lainnya. Merek Super Tipis dan Super Halus biasanya menjual bihun dengan harga lebih murah. Sedangkan merek Super Kental dan Organik menjual bihun dengan harga yang lebih mahal.

Tempat Membeli Bihun

Bihun bisa dibeli di pasar-pasar tradisional atau toko-toko kelontong. Di pasar-pasar tradisional, biasanya bihun yang dijual lebih murah daripada di toko-toko. Di pasar-pasar tradisional juga banyak tersedia berbagai jenis dan merek bihun. Sedangkan di toko-toko kelontong, biasanya hanya tersedia beberapa jenis dan merek bihun saja. Selain itu, di toko-toko tersebut biasanya harga bihun lebih mahal dibandingkan dengan harga di pasar-pasar tradisional.

Cara Merawat Bihun

Untuk memastikan bihun tetap awet dan bisa digunakan lama, ada beberapa cara merawat bihun yang perlu diperhatikan. Pertama, pastikan bihun selalu dalam keadaan kering. Bihun yang kering akan lebih awet dan tahan lama. Kedua, pastikan bihun selalu dalam keadaan tertutup rapat agar tidak mudah tercemar oleh bakteri dan lain sebagainya. Ketiga, pastikan bihun selalu disimpan di tempat yang kering dan tidak terkena sinar matahari langsung. Keempat, pastikan bihun disimpan pada suhu ruangan yang normal agar tidak mudah rusak.

Kesimpulan

Bihun adalah salah satu jenis makanan yang sudah sangat populer di Indonesia. Bihun terbuat dari beras atau tepung terigu, dan harga bihun bervariasi tergantung dari jenis dan merek yang dibeli. Bihun bisa dibeli di pasar-pasar tradisional atau toko-toko kelontong. Untuk memastikan bihun awet dan bisa digunakan lama, ada beberapa cara merawat bihun yang perlu diperhatikan.