Biaya Bea Balik Nama Motor yang Perlu Anda Ketahui

Penggantian nama pemilik kendaraan bermotor di Indonesia dikenal dengan istilah bea balik nama. Proses ini wajib dilakukan ketika Anda menjadi pemilik kendaraan bermotor yang berbeda dengan pemilik sebelumnya. Proses ini bertujuan untuk memastikan kepemilikan legal kendaraan bermotor tersebut. Di Indonesia, biaya bea balik nama kendaraan bermotor tidaklah sama. Biaya tersebut bergantung pada jenis kendaraan bermotor yang dimiliki.

Biaya Bea Balik Nama Motor Berdasarkan Jenis Kendaraan

Biaya bea balik nama ini berbeda-beda antara kendaraan bermotor jenis yang satu dengan yang lainnya. Untuk mobil dan motor, biaya bea balik nama yang dikeluarkan pun juga berbeda-beda. Ganti nama kendaraan bermotor seperti motor biasanya akan lebih murah dibandingkan dengan ganti nama mobil. Di bawah ini adalah biaya bea balik nama motor yang perlu Anda ketahui.

Biaya Bea Balik Nama Motor

Untuk motor, biaya bea balik nama yang perlu Anda bayar cukup terjangkau. Biaya tersebut dihitung berdasarkan angka yang sudah ditentukan oleh pemerintah setempat. Di daerah Banten misalnya, biaya bea balik nama motor yang perlu dikeluarkan adalah sebesar Rp. 75.000. Adapun di daerah Kota Yogyakarta, biaya bea balik nama motor yang dikeluarkan adalah Rp. 50.000. Biaya tersebut adalah biaya yang harus Anda bayar kepada pihak pemerintah setempat. Selain itu, Anda juga harus membayar biaya administrasi kepada pihak bengkel yang akan melakukan proses balik nama.

Biaya administrasi ini bisa bervariasi tergantung pada bengkel tempat Anda melakukan proses balik nama. Beberapa bengkel juga mengenakan biaya balik nama yang tinggi untuk kendaraan bermotor dengan tipe atau kapasitas yang lebih besar. Oleh karena itu, jika Anda akan melakukan proses balik nama kendaraan bermotor, sebaiknya Anda mencari tahu detail biaya yang harus dikeluarkan.

Biaya Balik Nama Motor Selain Biaya Administrasi

Selain biaya administrasi yang harus Anda bayar kepada bengkel, ada beberapa biaya lain yang perlu Anda bayar ketika melakukan proses balik nama kendaraan bermotor. Beberapa biaya tersebut antara lain biaya asuransi dan biaya PKB (Pajak Kendaraan Bermotor). Biaya asuransi yang harus Anda bayar tergantung pada jenis kendaraan bermotor yang Anda miliki, sedangkan biaya PKB dihitung berdasarkan nilai kendaraan bermotor tersebut. Anda juga harus membayar biaya pembuatan STNK baru dan biaya untuk mengganti plat nomor kendaraan bermotor.

Cara Mudah Membayar Biaya Bea Balik Nama Motor

Untuk membayar biaya bea balik nama motor, Anda bisa membayarnya secara tunai di bengkel yang akan melakukan proses balik nama. Hal ini cukup mudah, karena Anda hanya perlu menyiapkan sejumlah uang yang sesuai dengan biaya yang harus dibayarkan. Namun, jika Anda ingin membayar biaya bea balik nama motor secara lebih praktis, Anda bisa melakukannya melalui internet banking atau aplikasi transfer uang lainnya.

Beberapa bank di Indonesia juga telah menyediakan layanan pembayaran bea balik nama motor melalui internet banking atau aplikasi transfer uang. Dengan menggunakan layanan ini, Anda bisa dengan mudah membayar biaya bea balik nama motor tanpa harus menyiapkan uang tunai. Dengan demikian, Anda bisa lebih praktis ketika melakukan proses balik nama kendaraan bermotor.

Kesimpulan

Biaya bea balik nama motor di Indonesia tergantung pada jenis kendaraan bermotor yang Anda miliki. Biaya tersebut termasuk biaya bea balik nama yang wajib dibayarkan kepada pemerintah setempat, biaya administrasi ke bengkel, biaya asuransi, biaya PKB, biaya untuk pembuatan STNK baru, dan biaya untuk mengganti plat nomor kendaraan bermotor. Untuk membayar biaya bea balik nama motor, Anda bisa membayar secara tunai atau melalui internet banking atau aplikasi transfer uang.