Universitas Andalas (UNAND) merupakan salah satu universitas yang memiliki program kedokteran. Program tersebut adalah Program Studi Kedokteran (Prodi Kedokteran) yang terdiri dari beberapa jurusan. Salah satu keunggulan dari Prodi Kedokteran UNAND adalah biaya kuliah yang terjangkau. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai biaya kedokteran di Universitas Andalas.
Biaya Kuliah Reguler
Biaya Kuliah Reguler di Prodi Kedokteran UNAND dibedakan menurut beberapa kategori, yaitu: mahasiswa baru, mahasiswa lama, mahasiswa transfer, dan mahasiswa internasional. Untuk mahasiswa baru, biaya kuliah rata-rata adalah Rp. 32.681.000,- per semester. Mahasiswa lama rata-rata membayar Rp. 22.841.000,- per semester. Mahasiswa transfer membayar Rp. 38.781.000,- per semester. Sedangkan mahasiswa internasional membayar Rp. 78.781.000,- per semester.
Biaya Kuliah Non-Reguler
Selain biaya kuliah reguler, terdapat juga biaya kuliah non-reguler di Prodi Kedokteran UNAND. Biaya kuliah non-reguler adalah biaya yang dibebankan kepada mahasiswa yang mengikuti kegiatan-kegiatan khusus atau yang mengajukan permohonan untuk mengikuti kegiatan-kegiatan khusus. Biaya kuliah non-reguler bervariasi tergantung dari jenis kegiatan yang dilakukan atau permohonan yang diajukan. Contohnya, biaya kuliah non-reguler untuk mengikuti seminar internasional adalah Rp. 10.000.000,-.
Biaya Ujian
Selain biaya kuliah, mahasiswa Prodi Kedokteran UNAND juga harus membayar biaya ujian. Biaya ujian bervariasi tergantung dari jenis ujian yang dilakukan. Ujian-ujian yang biasa dilakukan di Prodi Kedokteran UNAND adalah ujian akademik, ujian keterampilan, dan ujian klinis. Biaya ujian akademik adalah Rp. 1.000.000,-, biaya ujian keterampilan adalah Rp. 500.000,-, dan biaya ujian klinis adalah Rp. 750.000,-.
Biaya Praktek Klinik
Selain biaya kuliah dan biaya ujian, mahasiswa Prodi Kedokteran UNAND juga harus membayar biaya praktek klinik. Biaya praktek klinik bervariasi tergantung dari jenis praktek yang dilakukan. Praktek-praktek yang biasa dilakukan di Prodi Kedokteran UNAND adalah praktek pemeriksaan, praktek pemeriksaan lanjutan, dan praktek tindakan. Biaya praktek pemeriksaan adalah Rp. 2.500.000,-, biaya praktek pemeriksaan lanjutan adalah Rp. 5.000.000,-, dan biaya praktek tindakan adalah Rp. 10.000.000,-.
Biaya Laboratorium
Selain biaya kuliah, biaya ujian, dan biaya praktek klinik, mahasiswa Prodi Kedokteran UNAND juga harus membayar biaya laboratorium. Biaya laboratorium adalah biaya yang dibebankan kepada mahasiswa yang ingin menggunakan fasilitas laboratorium di Prodi Kedokteran UNAND. Biaya laboratorium bervariasi tergantung dari jenis laboratorium yang digunakan. Contohnya, biaya laboratorium untuk menggunakan fasilitas laboratorium kimia adalah Rp. 500.000,-.
Biaya Transportasi
Selain biaya-biaya di atas, mahasiswa Prodi Kedokteran UNAND juga harus membayar biaya transportasi. Biaya transportasi adalah biaya yang dibebankan kepada mahasiswa yang ingin menggunakan fasilitas transportasi di Prodi Kedokteran UNAND. Biaya transportasi bervariasi tergantung dari jenis transportasi yang digunakan. Contohnya, biaya transportasi untuk menggunakan fasilitas transportasi bus adalah Rp. 10.000,- per hari.
Biaya Lainnya
Selain biaya-biaya di atas, mahasiswa Prodi Kedokteran UNAND juga harus membayar beberapa biaya lainnya. Biaya lainnya adalah biaya yang dibebankan kepada mahasiswa yang ingin menggunakan fasilitas-fasilitas lain di Prodi Kedokteran UNAND. Biaya lainnya bervariasi tergantung dari jenis fasilitas yang digunakan. Contohnya, biaya untuk menggunakan fasilitas ruang seminar adalah Rp. 500.000,- per hari.
Kesimpulan
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa biaya kedokteran di Universitas Andalas (UNAND) tergolong terjangkau. Terdapat berbagai jenis biaya yang harus dibayar oleh mahasiswa Prodi Kedokteran UNAND, mulai dari biaya kuliah reguler, biaya kuliah non-reguler, biaya ujian, biaya praktek klinik, biaya laboratorium, biaya transportasi, hingga biaya lainnya.
