OVO adalah salah satu platform pembayaran digital yang telah menjadi populer di Indonesia. Platform tersebut diluncurkan pada tahun 2018 dan telah berkembang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir. OVO memungkinkan pengguna untuk membayar berbagai tagihan, membeli produk, dan bahkan menarik uang tunai. Namun, ada biaya yang harus dibayar ketika Anda menarik tunai melalui OVO. Mari kita lihat lebih dekat biaya tarik tunai OVO.
Berapa Biaya Tarik Tunai OVO?
Biaya tarik tunai OVO berbeda-beda tergantung pada jumlah uang yang ditarik. Saat ini, OVO mengenakan biaya sebesar Rp1.000 untuk penarikan tunai di bawah Rp20.000. Untuk penarikan di atas Rp20.000, OVO mengenakan biaya sebesar 2% dari jumlah yang ditarik. Misalnya, jika Anda menarik Rp25.000, Anda harus membayar biaya sebesar Rp500. Jadi, biaya tarik tunai OVO bisa berubah tergantung pada jumlah uang yang ditarik.
Bagaimana Cara Menarik Tunai dengan OVO?
Proses tarik tunai dengan OVO cukup sederhana. Pertama, Anda harus memastikan bahwa saldo OVO Anda cukup untuk memenuhi jumlah yang akan ditarik. Setelah itu, Anda dapat mengakses aplikasi OVO di ponsel Anda dan memilih opsi ‘Tarik Tunai’. Pada halaman selanjutnya, Anda harus memasukkan jumlah uang yang ingin Anda tarik. Setelah itu, Anda harus memverifikasi transaksi dengan memasukkan PIN atau kode verifikasi. Setelah itu, Anda harus menunggu beberapa saat sampai uang tersebut ditransfer ke rekening bank Anda. Jadi, tarik tunai dengan OVO cukup mudah dan sederhana.
Apa Keuntungan Tarik Tunai dengan OVO?
Keuntungan utama tarik tunai dengan OVO adalah bahwa prosesnya cepat dan mudah. Anda hanya membutuhkan beberapa menit untuk menarik uang di ATM. Selain itu, biaya tarik tunai OVO juga relatif rendah jika dibandingkan dengan tarik tunai di ATM tradisional. Ini membuat tarik tunai dengan OVO menjadi pilihan yang lebih menguntungkan bagi banyak orang. Selain itu, tarik tunai dengan OVO juga aman dan andal karena Anda harus memverifikasi setiap transaksi dengan PIN atau kode verifikasi.
Apa Kekurangan Tarik Tunai dengan OVO?
Satu-satunya kekurangan tarik tunai dengan OVO adalah bahwa Anda hanya dapat menarik uang di beberapa tempat. Hal ini berarti bahwa Anda harus mencari ATM yang mendukung tarik tunai OVO. Selain itu, Anda mungkin juga harus menunggu beberapa saat sampai uang yang Anda tarik akan ditransfer ke rekening bank Anda. Jadi, tarik tunai dengan OVO mungkin tidak selalu menjadi pilihan yang paling nyaman bagi semua orang.
Apa Saja Prasyarat untuk Tarik Tunai OVO?
Untuk dapat menarik uang tunai dengan OVO, Anda harus memenuhi beberapa persyaratan. Pertama, Anda harus memiliki akun OVO yang aktif. Kedua, Anda harus memiliki saldo OVO yang cukup untuk memenuhi jumlah yang akan ditarik. Selain itu, Anda juga harus mengaktifkan fitur tarik tunai di aplikasi OVO. Setelah itu, Anda harus memverifikasi setiap transaksi menggunakan PIN atau kode verifikasi. Jadi, Anda harus memastikan bahwa Anda memenuhi semua persyaratan ini sebelum menarik tunai dengan OVO.
Bagaimana Cara Mengurangi Biaya Tarik Tunai OVO?
Untuk mengurangi biaya tarik tunai OVO, Anda harus memilih jumlah yang tepat untuk ditarik. Jika Anda menarik jumlah yang lebih rendah dari Rp20.000, Anda hanya akan dikenakan biaya sebesar Rp1.000. Namun, jika Anda menarik jumlah yang lebih tinggi, Anda akan dikenakan biaya 2% dari jumlah yang ditarik. Selain itu, Anda juga harus memastikan bahwa saldo OVO Anda cukup untuk memenuhi jumlah uang yang akan ditarik. Dengan cara ini, Anda dapat meminimalkan biaya tarik tunai OVO.
Kesimpulan
Biaya tarik tunai OVO bervariasi tergantung pada jumlah yang ditarik. Untuk tarik tunai di bawah Rp20.000, OVO mengenakan biaya sebesar Rp1.000. Untuk tarik tunai di atas Rp20.000, OVO mengenakan biaya sebesar 2% dari jumlah yang ditarik. Proses tarik tunai dengan OVO cukup sederhana dan mudah, tetapi Anda harus memenuhi beberapa persyaratan sebelum dapat menarik tunai. Untuk mengurangi biaya tarik tunai OVO, Anda harus memastikan bahwa saldo OVO Anda cukup dan memilih jumlah yang tepat untuk ditarik.