Bangka Belitung adalah salah satu Provinsi di Indonesia yang memiliki kesuburan tanah yang luar biasa. Provinsi ini terkenal dengan banyaknya produk pertanian, salah satunya adalah lada. Di Bangka Belitung, lada termasuk produk yang cukup terkenal dan banyak dicari oleh warga setempat. Oleh karena itu, tidak heran jika harga lada di Bangka Belitung cukup stabil. Namun, harga lada di Bangka Belitung juga bisa berubah-ubah sesuai dengan kondisi pasar.
Harga Lada di Bangka Belitung Berdasarkan Jenis
Harga lada di Bangka Belitung tergantung pada jenis lada yang dicari. Jenis lada yang banyak dicari di Bangka Belitung adalah lada hitam, lada putih, lada merah, dan lada hijau. Harga lada hitam di Bangka Belitung berkisar antara Rp 3.000 hingga Rp 4.000 per kilogram. Sementara itu, harga lada putih di Bangka Belitung berkisar antara Rp 4.000 hingga Rp 5.000 per kilogram. Harga lada merah di Bangka Belitung berkisar antara Rp 6.000 hingga Rp 7.000 per kilogram. Sedangkan harga lada hijau di Bangka Belitung berkisar antara Rp 8.000 hingga Rp 9.000 per kilogram.
Harga Lada di Bangka Belitung Berdasarkan Kualitas
Selain jenis lada, harga lada di Bangka Belitung juga bergantung pada kualitas lada yang dicari. Di Bangka Belitung, ada beberapa kualitas lada yang bisa dipilih oleh warga setempat, di antaranya adalah lada Grade A, Grade B, Grade C, dan Grade D. Harga lada Grade A di Bangka Belitung berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 6.000 per kilogram. Sementara itu, harga lada Grade B di Bangka Belitung berkisar antara Rp 4.000 hingga Rp 5.000 per kilogram. Harga lada Grade C di Bangka Belitung berkisar antara Rp 3.000 hingga Rp 4.000 per kilogram. Sedangkan harga lada Grade D di Bangka Belitung berkisar antara Rp 2.000 hingga Rp 3.000 per kilogram.
Harga Lada di Bangka Belitung Berdasarkan Pengrajin
Harga lada di Bangka Belitung juga bergantung pada pengrajin lada yang dipilih. Di Bangka Belitung, ada beberapa pengrajin lada yang cukup terkenal, di antaranya adalah pengrajin lada dari Kampung Baru, pengrajin lada dari Kampung Kebun, dan pengrajin lada dari Kampung Jawa. Harga lada dari pengrajin Kampung Baru berkisar antara Rp 4.000 hingga Rp 5.000 per kilogram. Sementara itu, harga lada dari pengrajin Kampung Kebun berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 6.000 per kilogram. Harga lada dari pengrajin Kampung Jawa berkisar antara Rp 6.000 hingga Rp 7.000 per kilogram.
Harga Lada di Bangka Belitung Berdasarkan Lokasi
Selain jenis, kualitas, dan pengrajin lada, harga lada di Bangka Belitung juga bisa berubah-ubah sesuai dengan lokasi tempat lada dibeli. Di Bangka Belitung, ada beberapa lokasi yang sering dikunjungi warga setempat untuk membeli lada, di antaranya adalah pasar tradisional, pasar modern, dan toko-toko kecil. Harga lada di pasar tradisional berkisar antara Rp 3.000 hingga Rp 4.000 per kilogram. Sementara itu, harga lada di pasar modern berkisar antara Rp 4.000 hingga Rp 5.000 per kilogram. Sedangkan harga lada di toko-toko kecil berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 6.000 per kilogram.
Harga Lada di Bangka Belitung Berdasarkan Musim
Selain jenis, kualitas, pengrajin, dan lokasi pembelian, harga lada di Bangka Belitung juga bisa berubah-ubah sesuai dengan musim. Di Bangka Belitung, musim yang paling berpengaruh terhadap harga lada adalah musim kemarau dan musim hujan. Pada musim kemarau, harga lada di Bangka Belitung berkisar antara Rp 6.000 hingga Rp 7.000 per kilogram. Sementara itu, pada musim hujan, harga lada di Bangka Belitung berkisar antara Rp 7.000 hingga Rp 8.000 per kilogram.
Kesimpulan
Harga lada di Bangka Belitung bisa berubah-ubah sesuai dengan jenis, kualitas, pengrajin, lokasi pembelian, dan musim. Oleh karena itu, warga setempat harus hati-hati dan berhati-hati saat membeli lada di Bangka Belitung agar tidak tertipu oleh harga yang tinggi.