Harga Oli Sel dan Manfaatnya

Harga Oli Sel dan Manfaatnya

Oli sel adalah bahan pelumas yang digunakan untuk melumasi bagian-bagian mesin sebuah kendaraan. Oli sel ini berfungsi untuk mengurangi gesekan antara bagian-bagian mesin yang bergerak sehingga kinerja mesin optimal. Oli sel juga bertugas untuk menjaga komponen mesin dari kerusakan akibat panas dan korosi serta memperpanjang umur pakai mesin. Oleh karena itu, harga oli sel penting untuk diketahui agar kita dapat memilih oli yang sesuai dengan kebutuhan mesin kendaraan kita.

Berbagai Jenis Oli Sel dan Harganya

Oli sel dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan viskositasnya. Semakin tinggi viskositas oli, maka harganya juga semakin tinggi. Berikut ini adalah beberapa jenis oli sel dan harganya:

  • Oli Sel SAE 10W-30: Harga berkisar antara Rp.90.000 – Rp.100.000 per liter.
  • Oli Sel SAE 15W-40: Harga berkisar antara Rp.105.000 – Rp.125.000 per liter.
  • Oli Sel SAE 20W-50: Harga berkisar antara Rp.125.000 – Rp.145.000 per liter.

Harga di atas adalah harga standar dari berbagai merek oli sel di pasaran. Namun, harga mungkin berbeda di setiap toko yang menjual oli sel.

Manfaat Oli Sel

Oli sel memiliki berbagai manfaat bagi mesin kendaraan. Berikut ini adalah beberapa manfaat oli sel:

  • Mengurangi gesekan antara bagian-bagian mesin sehingga kinerja mesin optimal.
  • Mencegah korosi pada bagian-bagian mesin.
  • Mencegah bagian-bagian mesin dari kerusakan akibat panas berlebih.
  • Memperpanjang umur pakai mesin.
  • Meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Cara Mengisi Oli Sel

Ketika mengisi oli sel, penting untuk memeriksa kondisi oli sebelumnya. Jika oli sudah mengandung banyak debu dan kotoran, maka oli tersebut harus diganti. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mengisi oli sel:

  • Tutup kran oli dan letakkan botol oli di bawah kran.
  • Buka kran oli dan biarkan oli sel mengalir ke botol.
  • Setelah selesai, tutup kran oli lagi dan pastikan tutup botol oli sudah ditutup rapat.
  • Cek level oli dengan menggunakan dipstick. Pastikan level oli berada pada tanda minimum dan maksimum.

Kapan Oli Sel Harus Diganti?

Karena oli sel berfungsi untuk melumasi bagian-bagian mesin, maka oli sel harus diganti secara berkala untuk menjaga kinerja mesin tetap optimal. Umumnya, oli sel harus diganti setiap 5.000 km atau setiap 3 bulan, tergantung pada jenis oli yang digunakan. Selain itu, oli sel juga harus diganti jika mesin kendaraan telah mengalami beban berat atau jika telah menempuh jarak yang lama.

Kesimpulan

Harga oli sel berbeda-beda tergantung pada jenis oli yang digunakan. Oli sel memiliki banyak manfaat untuk mesin kendaraan, seperti mengurangi gesekan antara bagian-bagian mesin, mencegah kerusakan akibat panas, dan memperpanjang umur pakai mesin. Oli sel harus diganti secara berkala agar mesin kendaraan tetap berfungsi dengan baik.

Kesimpulan

Harga oli sel penting untuk diketahui agar kita dapat memilih oli yang sesuai dengan kebutuhan mesin kendaraan kita. Oli sel memiliki banyak manfaat bagi mesin kendaraan dan harus diganti secara berkala agar mesin tetap berfungsi dengan baik.