Riau adalah salah satu provinsi di Indonesia dengan luas wilayah sekitar 1,59 juta hektare. Wilayahnya berbatasan dengan Provinsi Sumatera Selatan, Jambi, dan Provinsi Kepulauan Riau. Wilayah Riau terkenal dengan kekayaan hutan lindung dan lahan pertanian yang banyak menghasilkan produk-produk pertanian seperti kopi, jagung, kelapa sawit, dan lain sebagainya. Kopi dan jagung yang dihasilkan di Riau terkenal dengan kualitasnya yang baik. Namun, yang menjadi andalan Riau adalah kelapa sawit. Berdasarkan data dari Kementrian Pertanian, Riau menjadi provinsi yang memiliki luas lahan kelapa sawit terbesar di Indonesia, yaitu sekitar 2,6 juta hektar.
Kelapa sawit merupakan komoditas yang menjadi bagian penting dari ekonomi Riau. Produksi kelapa sawit di Riau sangat meningkat selama beberapa tahun terakhir sehingga Riau telah menjadi salah satu produsen minyak kelapa sawit terbesar di Indonesia dan juga di dunia. Namun, seperti produk pertanian lainnya, harga kelapa sawit juga bisa berubah-ubah sesuai dengan kondisi pasar. Untuk mengetahui harga kelapa sawit di Riau, berikut ini adalah informasi harga kelapa sawit hari ini di Riau.
Harga Kelapa Sawit di Riau Maret 2021
Berdasarkan beberapa sumber, berikut ini adalah harga kelapa sawit di Riau pada bulan Maret 2021:
Harga CPO (Crude Palm Oil) di Riau adalah sekitar Rp 8.400 – Rp 8.800 per kilogram. Harga ini sudah termasuk pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Harga PKO (Palm Kernel Oil) di Riau adalah sekitar Rp 6.800 – Rp 7.200 per kilogram. Harga ini sudah termasuk pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Harga inti sawit (FFB) di Riau adalah sekitar Rp 5.100 – Rp 5.500 per kilogram. Harga ini sudah termasuk pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Harga minyak sawit mentah di Riau adalah sekitar Rp 7.000 – Rp 7.400 per kilogram. Harga ini sudah termasuk pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Faktor yang Mempengaruhi Harga Kelapa Sawit di Riau
Harga kelapa sawit di Riau bisa berubah setiap saat sesuai dengan kondisi pasar. Beberapa faktor yang mempengaruhi harga kelapa sawit di Riau antara lain:
1. Kebijakan pemerintah. Pemerintah dapat mempengaruhi harga kelapa sawit di Riau melalui berbagai kebijakan yang diterapkan, seperti pembatasan impor, pajak, dan lain sebagainya.
2. Produsen dan konsumen. Harga kelapa sawit di Riau juga dipengaruhi oleh jumlah produksi dan permintaan yang terjadi di pasar. Jika jumlah produksi melebihi permintaan, maka harga akan turun. Sebaliknya, jika jumlah produksi kurang dibandingkan dengan permintaan, maka harga akan naik.
3. Permintaan global. Permintaan global juga mempengaruhi harga kelapa sawit di Riau. Jika permintaan global meningkat, harga kelapa sawit di Riau akan naik. Sebaliknya, jika permintaan global menurun, harga kelapa sawit di Riau akan turun.
4. Harga dasar. Harga dasar adalah harga yang ditetapkan oleh produsen kelapa sawit di Riau. Harga dasar bisa berubah setiap saat sesuai dengan kondisi pasar. Jika harga dasar naik, maka harga kelapa sawit di Riau akan ikut naik.
Kesimpulan
Harga kelapa sawit di Riau pada bulan Maret 2021 bervariasi antara Rp 8.400 – Rp 8.800 untuk CPO, Rp 6.800 – Rp 7.200 untuk PKO, Rp 5.100 – Rp 5.500 untuk inti sawit (FFB), dan Rp 7.000 – Rp 7.400 untuk minyak sawit mentah. Harga ini sudah termasuk pajak Pertambahan Nilai (PPN). Harga kelapa sawit di Riau dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kebijakan pemerintah, produsen dan konsumen, permintaan global, dan harga dasar.
