Harga Kencur Berbagai Daerah, Jamu Herbal Kaya Khasiat

Harga kencur cenderung stabil, karena ketersediaannya melimpah. Kamu bisa menemuinya dengan mudah hampir diseluruh daerah di Indonesia. Tanaman palawija tersebut biasanya dijual basah atau kering kiloan, ada juga yang berbentuk serbuk.

Bentuk kencur serupa dengan jahe dan kunyit, namun aromanya yang khas dapat menjadi ciri untuk membedakannya. Orang membeli rempah ini biasanya dimanfaatkan sebagai bumbu masakan atau jamu penyembuh berbagai penyakit.

Berikut Mengenal Jenis-Jenis Kencur

Indonesia terbukti kaya akan rempah-rempah berkhasiat, salah satunya adalah kencur (Kaempferia Galanga). Tanaman ini dapat tumbuh subur pada dataran rendah maupun pegunungan, asalkan bertanah gembur. Media tanamnya bisa pot atau tanah langsung.

Asal mula kencur diperkirakan dari India, namun telah tersebar ke seluruh negara Asia Tenggara. Nama kencur sendiri berbeda-beda pada setiap daerah di Indonesia, ada yang menyebut cikur (Sunda), kencor (Madura), cekuh (Bali), dan masih banyak lagi.

Pemanfaatan tumbuhan yang tergolong empon-empon ini tidak terbatas pada bagian rimpangnya. Daun kencur juga banyak dimanfaatkan sebagai obat batuk dan penghangat tubuh. Namun, harga kencur lebih mahal dibandingkan bagian daunnya.

Masa panen kencur normalnya dilakukan setelah berusia 6-10 bulan. Berbeda dengan jahe yang rusak jika melewati masa panen, rimpang ini dapat ditunda sampai 3 tahun. Namun, ukurannya menjadi lebih kecil, sehingga akan mempengaruhi harga kencur. Berikut ini jenis-jenis kencur yang dapat kamu beli, diantaranya yaitu:

  1. Kencur Basah

Jenis ini paling mudah kamu temui, apalagi jika membelinya langsung ke pengepul kencur. Memiliki kulit berwarna cokelat dan putih dibagian dalamnya. Ciri kencur muda mengandung lebih banyak air, sementara yang tua ditumbuhi akar pada ruasnya.

  1. Kencur Kering

Sesuai dengan namanya, kencur jenis ini telah melewati proses pengeringan. Biasanya dijual oleh perusahaan dalam bentuk kemasan sachet. Saat ini banyak yang beralih ke kencur kering karena lebih praktis, tidak perlu memotong dan menumbuknya.

Selain itu, kencur kering lebih tahan lama karena telah melewati pengawetan secara aman. Kamu tidak perlu khawatir, karena kandungan didalamnya tetap terjaga.

  1. Kencur Hitam

Kamu mungkin masih asing dengan jenis kencur satu ini. Memiliki ciri khas bagian dalam berwarna hitam keunguan, karena tidak ada kandungan kurkumin didalamnya. Kencur ini biasanya digunakan sebagai obat alergi, gangguan lambung, dan lainnya.

Daftar Harga Kencur di Berbagai Daerah

Tidak semua wilayah di Indonesia membudidayakan kencur. Biaya pengiriman dari pengepul ke berbagai daerah menjadi salah satu penyebab terjadinya perbedaan harga kencur. Di bawah ini mungkin sedikit bisa menjadi gambaran untukmu.

  1. Kencur di Yogyakarta

Saat menghabiskan waktu libur di Yogyakarta, jangan lupa membeli kencur. Daerah ini termasuk salah satu tempat penghasil palawija. Sehingga untuk kencur basah sebanyak 1 bungkus kamu hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp 5.000 saja.

  1. Kencur di Lampung

Apabila kamu berkunjung ke luar Pulau Jawa, Lampung adalah pilihan tepat berburu kencur. Wilayah ini dipenuhi oleh banyak petani yang membudidayakan empon-empon. Kamu bisa membawa pulang kencur dengan harga Rp 7.000 per bungkus

  1. Kencur di Jakarta

Berbanding terbalik dari dua kota sebelumnya, harga kencur di Jakarta terbilang mahal. Alasannya tentu karena kencur disini harus didatangkan dari daerah-daerah lain. Harga untuk sebungkus kencur basah adalah Rp 9.000.

Di bawah ini rincian harga dari kencur semua jenis secara umum, yaitu:

Jenis Kencur Harga Terbaru
Kencur Basah 1 kg Rp 19.000
Kencur Kering 1 kg Rp 70.000
Kencur Basah per ons Rp 2.500
Kencur Kering per ons Rp 9.000
Kencur Bubuk 500 gram Rp 54.000

 

Ketahui Khasiat dari Mengkonsumsi Kencur

Sudah menjadi rahasia umum bahwa kencur memiliki banyak khasiat bagi kesehatan. Orang biasanya memadukan dengan tumbukan beras untuk dijadikan jamu beras kencur. Namun, kamu juga bisa membuatnya sebagai bumbu masakan.

Khasiat kencur diperoleh dari berbagai kandungan didalamnya, antara lain Mineral, Kamphane, Paraeumarin, Zat besi, Borneol, Asam metal kanil, Asam cinnamic, Ethyl aster, dan Alkaloid. Dibalik harga kencur yang terjangkau ternyata ada khasiat luar biasa, diantaranya yaitu:

  1. Mengatasi Diare

Sakit perut karena diare tentu sangat mengganggu, ditambah lagi kamu mesti bolak-balik ke kamar mandi. Salah satu cara ampuh mengatasinya adalah dengan meminum jamu beras kencur.

Kandungan zat sitotoksik serta antibakteri didalamnya disebut mampu membunuh bakteri maupun virus penyebab diare. Selanjutnya, zat antiinflamsi pada kencur dapat mengurasi rasa nyeri dan tidak nyaman pada perut.

Meminum jamu beras kencur karena diare sebaiknya dilakukan setelah makan dan dalam kondisi masih hangat. Ulangi beberapa kali dalam sehari sampai efek menyembuhkannya mulai terasa.

  1. Menstabilkan Kadar Gula Darah

Angin segar bagi penderita diabetes bahwa mengkonsumsi jamu kencur secara rutin dapat membantu menormalkan kadar gula darah. Sebagaimana diketahui bahwa menjaga glukosa darah cukup sulit, apalagi ada riwayat diabetes dalam keluarga.

Kamu cukup meminum segelas jamu beras kencur di pagi hari. Namun, usaha ini juga mesti dibarengi dengan usaha menghindari makanan pemicu diabetes serta olahraga secara teratur.

  1. Meningkatkan Nafsu Makan

Setiap orang tentu pernah mengalami penurunan nafsu makan, terutama usia anak-anak. Harga kencur yang murah ternyata bisa menjadi solusi terbaik untuk mengatasi masalah ini.

Jamu kencur memiliki rasa yang enak, tidak sepahit temulawak. Sehingga anak akan suka meminumnya tanpa merasa tersiksa. Kamu bisa memberikan kepada mereka setengah gelas setiap hari sampai nafsu makan kembali meningkat.

  1. Meredakan Batuk

Manfaat kencur paling banyak diketahui adalah mengobati batuk. Antibakteri pada kencur disinyalir mampu membunuh kuman penyebab batuk. Mengkonsumsinya juga membuat tubuh lebih terasa hangat, sehingga penderita batuk merasa lebih nyaman.

Kamu boleh menambahkan satu sendok madu sebagai pengganti gula ke dalam jamu beras kencur. Usahakan meminumnya saat masih hangat agar efek melegakan tenggorokan lebih terasa.

Langkah Membuat Jamu Beras Kencur

Informasi tentang harga kencur belum lengkap tanpa cara mengolahnya. Jamu beras kencur adalah minuman herbal berkhasiat yang bisa kamu beli di toko jamu maupun penjual jamu keliling. Namun, membuatnya sendiri di rumah tentu lebih menyenangkan.

Selain lebih hemat, kamu bisa memastikan kualitas bahan yang dipakai. Membuat jamu ini tidak serumit yang dibayangkan. Kamu hanya perlu mengikuti langkahnya sebagai berikut:

  1. Menyiapkan Bahan Jamu Beras Kencur:

  • 1 ruas kencur ukuran jari telunjuk
  • 1 genggam beras
  • 2 sdm gula atau sesuai selera
  • 1/2 butir asam jawa
  • 500 ml air matang
  • 1/2 sdt garam
  1. Meracik Bahan Jamu Beras Kencur

  • Rendam beras yang telah dibersihkan dalam air matang selama 1 jam.
  • Kupas kencur, kemudian cuci sampai bersih.
  • Apabila sudah satu jam perendaman, saring beras menggunakan kain.
  • Haluskan beras bersama kencur dengan cara ditumbuk maupun memakai blender.
  • Rebus bahan dengan menambahkan gula, asam jawa, dan garam.
  • Setelah mendidih, selanjutnya saring ampas jamu.
  • Minum jamu beras kencur saat masih hangat.

Harga kencur yang telah diubah menjadi jamu seperti ini akan lebih tinggi. Sebotol jamu bisa dijual seharga Rp 15.000. Apabila tertarik, kamu bisa menjadikannya sebagai peluang usaha.

Jamu kencur merupakan warisan nenek moyang yang patut dilestarikan. Meminumnya dapat memberikan manfaat luar biasa bagi kesehatan. Apalagi harga kencur cukup terjangkau, sehingga kamu bisa menyetoknya di rumah.